Pengaruh Teknologi Mobile Terhadap Budaya Kerja

Teknologi mobile dan komunikasi yang berkembang pesat mampu menjangkau setiap aspek kehidupan termasuk dalam bidang pekerjaan. Dengan bantuan perangkat mobile, kita dapat bekerja dimanapun dan kapanpun sesuai kebutuhan kita. Namun bagaimanapun juga ada keuntungan dan kerugian dari teknologi mobile yang berpengaruh dalam kultur pekerjaan dewasa ini.

Berikut beberapa contoh sisi baiknya:

- Pekerjaan lebih cepat selesai
Pekerjaan kita bisa dibawa ke mana saja dan bisa dikerjakan kapan saja jadi lebih banyak waktu untuk menyelesaikannya.

- Mendapatkan informasi dengan cepat
Selalu tehubung dengan kantor, rekan kerja atau klien sehingga kita selalu mendapatkan update berita terbaru saat itu juga.

- Bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus
Teknologi mobile memungkinkan waktu bekerja menjadi fleksibel sehingga kita bisa menyelesaikan suatu pekerjaan sambil mengurus kesibukan lainnya. Contohnya bagi karyawan yang bekerja sambil kuliah, hal ini sangat membantu.

- Perbedaan tempat/kota tidak terlalu masalah
Dengan berbagai aplikasi remote desktop yang ada saat ini, kita bisa berkomunikasi dan mengendalikan komputer klien walau berbeda kota.

Beberapa contoh sisi buruknya:

- Mengganggu waktu istirahat
Sekarang tidak jarang ditemui orang yang terbangun tengah malam karena mendapat telepon, email atau BBM untuk urusan pekerjaan.

- Mengganggu kehidupan pribadi
Waktu yang seharusnya digunakan untuk urusan pribadi/keluarga menjadi berkurang karena harus mengurus pekerjaan dari rumah.

- Tidak dimasukkan sebagai waktu kerja
Masih banyak perusahaan yang menganggap jam lembur hanyalah jika pekerjaan dilakukan di kantor setelah jam kerja usai, sedangkan yang dikerjakan di rumah tidak mendapatkan uang lembur.

- Ketergantungan terhadap gadget
Ini sudah banyak terjadi, dan jika perangkat mobile mengalami masalah atau rusak maka pekerjaan menjadi terbengkalai.